Kontras: Harus Ada Penyelidikan Mendalam Ungkap Asal Usul Senpi Laskar FPI

    Kontras: Harus Ada Penyelidikan Mendalam Ungkap Asal Usul Senpi Laskar FPI

    JAKARTA - Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) meminta agar ada penyelidikan mendalam untuk mengungkap asal usul senjata api yang diduga milik laskar FPI. 

    "Terkait dugaan kepemilikan dua senjata api oleh anggota FPI, sebagaimana ditemukan baik oleh Kepolisian maupun hasil investigasi Komnas HAM, perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk asal usul dan sumber senjata api tersebut, " kata Staf Hukum KontraS Andi Muhammad Rezaldy dalam keteranganya, Sabtu (9/1). 

    KontraS, sambung Andi, memandang penting pengungkapan dugaan kepemilikan senjata api yang dibawa oleh anggota laskar FPI saat terlibat bentrok dengan anggota Polda Metro Jaya di Tol Jakarta-Cikampek KM 50 Karawang, Jawa Barat.

    "Dugaan kepemilikan senjata api oleh anggota laskar FPI merupakan salah satu masalah yang harus diungkap, uji balistik yang telah dilakukan Komnas HAM, dapat dijadikan petunjuk awal menemukan fakta-fakta lebih lanjut, " pungkas Andi. 

    Sementara itu, pakar hukum pidana Universitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar menambahkan, penegakan hukum terhadap dugaan kepemilikan senjata api oleh laskar FPI ini harus diselesaikan melalui peradilan hukum pidana. 

    "Penegakan hukum terhadap kepemilikan senjata, harus diletakan sebagai penegakan hukum pidana pada umumnya, " ujar Fickar. 

    Sebelumnya, saat menyampaikan hasil investigasi, Komisioner Komnas HAM sekaligus Ketua Tim Penyelidikan dan Pemantauan Komnas HAM Choirul Anam menyampaikan, terjadi aksi kejar-kejaran, saling serempet serta berujung saling serang dan kontak tembak antara mobil Laskar Khusus FPI dengan mobil Petugas, terutama sepanjang jalan Internasional Karawang Barat, diduga hingga sampaiKM 49 dan berakhir di KM 50 Tol Jakarta Cikampek. 

    "Untuk itu, Komnas HAM merekomendasikan untuk mengusut lebih lanjut kepemilikan senjata api yang diduga digunakan oleh Laskar FPI, " ujar Choirul Anam saat menyampaikan hasil investigasi. (***)

    Serang1

    Serang1

    Artikel Sebelumnya

    Ini yang Dilakukan Polres Lebak Untuk Menekan...

    Artikel Berikutnya

    Rawa Garukgak Meluap, Sebagian Warga Desa...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polres Tangerang Selatan Gelar Cooling System Pasca Pilkada, Gandeng FKPPI untuk Jaga Keamanan dan Ketertiban
    Polsek Pamulang Aktif Jaga Stabilitas Lewat Cooling System, Ajak Warga Ciptakan Lingkungan Aman
    Polresta Bandara Soetta Siapkan Pos Ramah Ibu dan Anak Untuk Pengguna Jasa Penerbangan Yang akan Melakukan Perjalanan Libur Nataru
    Unit Lantas Polsek Kelapa Dua Edukasi Masyarakat Tertib Lalu Lintas
    Bhabinkamtibmas Desa Legok Dukung Ketahanan Pangan Melalui Pembinaan Kelompok Tani

    Ikuti Kami