Kapolda Banten Bersama Gubernur Ikuti Zoom Meeting dan Penanaman Padi Serentak

Tangerang - Kapolda Banten bersama Gubernur Banten mengikuti Zoom Meeting di 14 Provinsi, dilanjut dengan penanaman Padi bertempat di Kelompok Tani Rancalabuh II, Desa Rancalabuh Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang pada Rabu (23/04).

Kegiatan dihadiri oleh Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto, didampingi Gubernur Banten Andra Soni, Danrem 064/Maulana Yusuf Brigjen TNI Andrian Susanto, dan Wakajati Banten Yuliana Sagala.

Baca juga: Pastikan Pergantian Malam Tahun Baru Aman, Kapolda Banten Bersama Danrem 064/MY Kunjungi Pos Yan Alun-alun

Zoom meeting tersebut dipimpin oleh Presiden RI Jendral TNI (Purn) Prabowo Subianto, didampingi Mentri Koordinator Ketahanan Pangan Zulkifli Hasan, Mentri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan diikuti secara Virtual oleh 14 Provinsi.

Dalam kesempatannya Presiden RI menyampaikan bahwa Indonesia tidak hanya akan swasembada pangan, tetapi juga akan menjadi lumbung pangan dunia. "Nanti Indonesia akan memimpin revolusi hijau kedua di dunia, yang tadinya banyak yang tidak percaya, tidak yakin, sekarang di depan mata kita, kita sedang melihat ini benar-benar sangat mungkin dan akan terwujud cita-cita kita. Indonesia tidak hanya swasembada pangan, Indonesia akan menjadi lumbung pangan dunia, " ucap Presiden RI saat Zoom.

Baca juga: Tingkatkan Kasus dari Penyelidikan ke Penyidikan, Polri Gelar Perkara Kasus Kebakaran Gedung Kejaksaan Agung

Kapolda Banten mengatakan bahwa Presiden RI tadi mencoba untuk pertama kalinya mengendalikan drone yang digunakan untuk menyebarkan benih padi. "Tadi Presiden RI Bapak Prabowo Subianto mencoba mengendalikan drone untuk menyebarkan benih padi. Drone itu yang menyebarkan, menebarkan benih. Ini ternyata bisa satu hari 25 hektare, yang tadinya 1 hektare kalau pakai tenaga manusia 25 hari, sekarang 25 hektare 1 hari, ” kata Kapolda Banten.

Gubernur Banten menyampaikan bahwa mereka mengikuti kegiatan gerakan tanam padi serentak. "Kami mengikuti kegiatan gerakan tanam padi serentak. Kami punya target tanam di bulan April ini kurang lebih sekitar 38.000 hektare. Tahun ini, kita punya target produksi untuk Banten tahun 2025 sebesar 2, 8 juta ton gabah atau setara 1, 8 juta ton beras, " ucap Gubernur Banten.

Baca juga: Hilangkan Penyakit Masyarakat, Polres Cilegon Musnahkan 6500 Botol Miras Hasil Cipkon Nataru

Diakhir Gubernur Banten mengatakan mereka akan segera membantu masyarakat dengan menyediakan alat modern. "Kita akan segera membantu masyarakat menyediakan alat modern. Mudah-mudahan Provinsi Banten, yang tadinya urutan ke-9 sebagai penghasil beras di Indonesia, bisa meningkat karena lahan kita masih banyak di wilayah selatan, " tutupnya. (***).